Aku terasa jejak ku ke daerah bijih timah ini telah ditentukan Allah...kata wan ( opahku ) dia berasal dari Sungai Manik , Teluk Intan...sebetulnya aku hanyalah menumpang adat dibumi perpatih yang akhirnya menjadi kampung halamanku. Semangat untuk mencari saudara-mara di sungai manik amat menekan sanubariku...tetapi masa dan keadaan tidak mengizinkan...ntahlah mungkin masa dan ketika akan menentukan segalanya. Bukan harta benda atau pusaka yang aku harapkan..cuma ingin menentukan tumpahnya darah keturunan KAMI dibumi bijih ini ada benarnya dan aku ingin bangga menjadi anak cucu banjar itu benar milikku atau cuma anganan...aku akan tetap disini selagi ada keizinannya...aku tetap disini..mencari susur galur yang hilang ditelan sejarah.
Welcome to Passu Glacier
8 hours ago
0 ulasan:
Post a Comment